Taliban, Beneran Berubah?
Kemenangan Taliban yang menguasai Kabul dan menduduki Afganistan serta mengambil alih kekuasaan, memberikan suara minor yang menebarkan ketakutan. Mengapa? Karena reputasi kelompok yang pernah menguasai Afganistan itu memang mengerikan.
Tayangan yang bertebaran ini suka atau tidak, toh mengandung agenda. Entah kepentingan siapa, namun memang ada yang perlu dicermati dengan amat serius dengan kepala dingin.
Ada sebuah film pendek mempertontonkan orang-orang, yang diduga milisi Taliban yang menang perang sedang main permainan anak, seperti komedi putar atau trampolin. Kegembiraan yang bagi banyak pihak sangat naif dan tidak semestinya.

Kekuasaan mutlak dan tidak mendapatkan halangan, apa iya mau diatur dengan segera? Lihat saja dengan mudah mereka memerkosa, membunuh tanpa merasa bersalah kog. Itu mereka hidupi selama bertahun-tahun lho, apa iya dengan segera bisa tenang, duduk manis, dan menjadi alim? Susah bisa demikian.
Larangan ini dan itu, melihat perempuan berjalan sendiri, sekian lama mereka memerangi perilaku demikian. Siapa sih yang bisa menjamin pasukan yang sudah terbiasa hanya membunuh, memerkosa, dan tidak jauh-jauh dari kekerasan untuk dengan segera menjadi orang rumahan yang melihat perubahan di depan mata mereka? Pesimis bisa demikian.
Layak ditunggu sih, apakah benar sebagaimana janjinya, atau kembali pada habitat lamanya. Tidak boleh menghakimi dulu, namun rekam jejaknya susah untuk yakin. Wajar banyak yang melarikan diri.
Salam Penuh Kasih
Susy Haryawan
Semoga kekuatan mujizat lebih kuat…
Terima kasih artikelnya.
Makasih hadirnya Ms Nita