TMII Ditarik, Jokowi Dibidik
Susah melihat ini bukan sebuah skenario, atau hanya kebetulan. Wong masif, pelakunya identik, dan isunya ujungnya juga Jokowi. Adanya pertemuan Demokrat dan PKS pula, yang pada paham, mereka di balik maraknya intoleransi dan aksi fundamentalisme agamis.

Masa lalu, Cendana. Ini paling terusik. Usai Bambang dicekal, aset Yayasan Supersemar diambil alih, kini TMII. UU MLA dengan Swiss juga paling menggoncangkan mereka ini. Apakah Cendana sendirian? Ya jelas tidak.
Masa lalu yang sedikit berbeda. Mereka malu ketahuan tidak bekerja dengan baik dan semestinya. Kelompok ini diwakili SBY dan JK. Lihat saja perilaku mereka selama ini. Mereka kinerja jelek, malu karena penggantinya baik.
Apalagi, kasus-kasus hukum mengarah dan sangat mungkin juga menyasar mereka. Bukopin, Asabri, dan banyak lagi. Muaranya malu. Mereka mana peduli kepentingan bangsa. Nama diri dan kekayaan menjadi prioritas.
Konspirasi asing yang biasa pesta pora kini merana. Nikel jelas komoditas masa depan yang maunya dikangkangi. Eh malah dengan telak ditolak.
Kolaborasi SARA yang dikobarkan mulai beralih trik. Biasanya gereja dan Kekristenan diserang, kini Kristen yang dipakai untuk menyerang, di Jerman pula.
Membuang sejarah NU, era siapa, orangnya siapa, kenapa Jokowi yang disasar. Bloonnya adalah, pelaku, pendengung itu orang-orang yang jauh dari NU, malah satu barisan dengan “pembuangnya.”
Bangsa lain maju karena kerja keras. Di sini terlalu banyak orang malas namun banyak bicara, dan ujungnya menyalahkan dan iri pada pekerja keras dan cerdas.
Salam Penuh Kasih
Susy Haryawan
Luar biasa bung
Aksi politisnya???
Mantap
Pastinya he he he